Pemkab Kerinci Akan Gelar Razia e-KTP

Arunika News , KERINCI – Wajib Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) tahun 2015 yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, ternyata tidak seja...

e-ktp
Arunika News, KERINCI – Wajib Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) tahun 2015 yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, ternyata tidak sejalan dengan kondisi di Kabupaten Kerinci. Pasalnya, hingga kini masih banyak warga yang belum mengantongi e-KTP, padahal telah melakukan perekaman sejak dua tahun silam.


Tidak hanya itu, hal lain yang tidak singkron antara kondisi di lapangan dengan rencana pemerintah, yakni, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kerinci berencana akan melakukan razia e-KTP. Bagi warga yang belum memiliki e-KTP akan terjaring razia. Sementara warga belum menerima e-KTP dari Dukcapil itu sendiri.

“Saya merekam sama-sama dengan tetangga. Mereka tidak lama setelah merekam langsung keluar, tapi saya sampai sekarang belum keluar juga,” kata Ardi, warga Kecamatan Air Hangat Timur kepada wartawan, kemarin.

Salah seorang Kepala Desa di Kecamatan Air Hangat Timur yang enggan namanya ditulis, juga mengakui masih banyak warganya yang belum memiliki e-KTP. Padahal kata Kades, menurut mereka sudah melakukan perekaman, bahkan sudah merekam setahun lalu.

“Banyak warga yang menanyakan e-KTP nya kepada saya, tapi saya bilang belum ada dari Disdukcapil. Mereka mengatakan bahwa mereka sudah lama merekam, kenapa belum juga keluar,” kata Kades menirukan ucapan warganya.

Sebelumnya, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kerinci akan menggelar razia e-KTP. Warga yang belum memiliki e-KTP dan terkena razia, akan dibimbing agar melakukan perekaman data di Kantor Camat. Hal ini disampaikan Sekretaris Disdukcapil Kerinci, Nafriatman kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, warga yang terkena razia belum diberi sanksi, hanya saja diminta melakukan perekaman. Hal itu bertujuan agar semua warga memiliki e-KTP, dimana pada 2015 nanti KTP manual tidak berlaku lagi.

“Belum kita berikan sanksi, tapi kita arah supaya merekam data,” katanya. Pihaknya akan menyadarkan akan pentingnya mengurus administrasi kependudukan, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran.

Selama ini sepertinya warga kurang begitu menyadari akan pentingnya administrasi. kependudukan, sehingga banyak di antara warga yang tidak memiliki dokumen kependudukan sama sekali.

“Ini akan terus kita giring, warga kita beri pemahaman akan pentingnya administrasi kependudukan. Karena selama ini pemahaman tentang itu masih terbilang sangat minim,” ujar Sekretaris Disdukcapil Kerinci.

Disinggung soal ada warga yang sudah merekam tapi belum mendapatkan e-KTP. Nafriatman mengatakan, selama ini proses pencetakan di lakukan di Jakarta. Bisa saja terjadi kesalahan saat perekaman, atau data yang terekam tidak terkirim. Kedepan mesin pencetak E-KTP akan ada di Disdukcapil Kerinci, sehingga warga yang merekam bisa langsung di cetak KTP nya.

“Jika tidak ada halangan, Oktober 2014 mesin cetaknya tiba di Kerinci. Untuk perekaman tetap gratis, tidak ada pungutan biaya. Sebelum Juni 2014 memang ada pungutan biaya karena target PAD, sekarang tidak ada lagi,” terangnya. (*)


Arunika News Email: arunikamultimedia@gmail.com

sumber:harianjambi

Related

Kerinci 1857916442908820347

Terbaru

Hot in week

Komentar

Arsip Blog

item